Pernah mengalami masalah Gagal Transfer BRI saat ingin melakukan transaksi di ATM ? Beberapa masalah semacam ini mungkin sering kali terjadi pada kebanyakan nasabah. Termasuk diantaranya kalian yang sedang membaca tulisan ini.
Tentu saja siapapun yang mengalaminya akan merasa panik. Terlebih bagi orang-orang yang melakukan transfer uang dengan nominal yang tidak sedikit.
Mungkin saja faktor penyebabnya sangat remeh dan bisa kalian pelajari agar tidak terulang kembali. Yuk langsung simak aja beberapa penyebab Gagal Transfer BRI di bawah ini!
Gagal Transfer BRI
Di zaman yang semakin berkembang seperti saat ini, memiliki tabungan di lembaga perbankan tertentu di Indonesia sudah menjadi hal yang lumrah.
Hal ini menunjukkan jika peran lembaga perbankan sangatlah penting bagi kita. Fasilitas yang diberikan oleh pihak Bank pun cukup bervariasi.
Misalnya seperti proses yang mudah hingga memberikan kemudahan kepada nasabahnya dalam melakukan transaksi seperti transfer.
Namun pernahkah jika kalian mengalami kondisi dimana transaksi Transfer yang dilakukan tidak berhasil atau gagal? Masalah semacam ini juga sering terjadi pada nasabah bank BRI.
Adapun maksud dari Gagal Transfer BRI sendiri artinya transfer tidak dapat diproses oleh pihak bank. Atau juga dapat dikatakan jika uang pengirim tidak berkurang dan penerima tidak menerima uang.
Contohnya nasabah sedang melakukan Cara Transfer SMS Banking BCA Ke BRI, namun proses transaksi tersebut tidak kunjung berhasil.
Dari beberapa sumber yang ada, adanya masalah tersebut dapat didasari oleh beberapa faktor penyebab yang akan disampaikan pada pembahasan berikutnya.
Penyebab Gagal Transfer BRI
Agar terhindar dari Gagal Transfer BRI, nasabah perlu mengetahui apa saja yang menyebabkan masalah tersebut. Berikut beberapa penyebab dari Gagal Transfer BRI yang perlu diketahui :
1. No Rekening Tujuan Salah
Penyebab yang paling sering terjadi saat nasabah mengalami Gagal Transfer BRI adalah kalian salah memasukkan nomor rekening tujuan.
No Rekening sendiri biasa digunakan untuk keperluan transaksi di bank, mulai dari menabung, tarik tunai, hingga cek saldo baik secara langsung atau melalui internet atau mobile banking.
Dalam proses transfer, no rekening tujuan berguna sebagai alamat pengiriman. Jika nasabah salah menuliskan no rekening, maka transfer bisa saja gagal, atau malah uang nyasar ke rekening orang lain.
2. Kode Bank Salah
Dalam transfer bank, nasabah harus memasukkan kode transfer sebelum no rekening. Kode bank adalah kode unik yang berguna untuk mengidentifikasi bank tertentu dalam dunia perbankan.
Jika nasabah salah atau lupa memasukkan kode bank, maka transfer akan dipastikan gagal. Sebab, sistem untuk mengirim uang akan gagal mengidentifikasi bank mana yang jadi tujuan transfer.
3. Gangguan Sistem
Proses kirim dana antar bank dilakukan melalui sistem yang setiap hari melayani transfer dalam nominal yang tidak sedikit. Keadaan inilah yang membuat sistem bisa saja mengalami gangguan.
Nah saat sistem mengalami gangguan, maka proses transfer tentu juga akan mengalami gangguan yang menyebabkan Gagal Transfer BRI.
4. Saldo Tidak Mencukupi
Transfer uang dilakukan dengan memindahkan dana ke rekening baru. Maka syarat utama transfer dapat dilakukan jika saldo dalam rekening pengirim jumlahnya lebih besar dari nominal transfer.
Contohnya saja nasabah ingin mentransfer dana sebesar Rp 1.000.000, maka saldo di rekening yang wajib dimiliki adalah minimal Rp 1,1 Juta.
Hal ini mempertimbangkan biaya admin dan saldo mengendap yang perlu ada di rekening berdasarkan ketentuan bank.
5. Melebihi Batas Transfer Harian
Penyebab Gagal Transfer BRI yang berikutnya adalah nasabah sudah melebihi batas transfer harian atau limit harian pada hari itu.
Seperti yang diketahui, bank manapun akan memberlakukan limit transaksi yang sudah disesuaikan dengan jenis tabungan atau kartu debit yang dimiliki.
Contohnya, batas transaksimu adalah Rp 25 Juta per hari. Ketika nasabah sudah melakukan transfer sebesar Rp 25 Juta, maka kalian tidak akan bisa transfer lagi dan harus menunggu hari berikutnya.
Cara Mengatasi Gagal Transfer BRI
Mengatasi kasus Gagal Transfer BRI juga perlu disesuaikan dengan masalah yang dihadapi. Jika gagal transfer dan uang di rekening tidak berkurang, maka tidak ada kendala yang berarti.
Namun jika proses Transfer Gagal Tapi Saldo Berkurang BRI, maka nasabah perlu menghubungi pihak bank atau bisa juga langsung mengunjungi kantor bank.
Sebelumnya kumpulkan beberapa bukti terlebih dahulu, seperti data rekening asal, rekening tujuan, bukti transfer berhasil, serta mutasi rekening.
Jika sudah menyiapkan beberapa syarat di atas, berikut langkah-langkah yang dapat nasabah lakukan:
1. Kunjungi kantor cabang BRI
Kunjungi kantor cabang BRI terdekat. Utarakan maksud dan tujuan mu terlebih dahulu ke petuga keamanan yang menjaga kantor cabang tersebut.
2. Ambil no antrian dan tunggu
Nantinya kalian akan diminta untuk mengambil no antrian dan perlu menunggu beberapa saat hingga petugas BRI memanggil no antrian tersebut.
3. Sampaikan masalah yang dialami
Jika sudah berhadapan dengan petugas BRI, selanjutnya kalian bisa sampaikan kendala yang dialami, yaitu gagal melakukan transaksi, Silahkan ikuti arahan petugas hingga masalah teratasi.
Cara Mengecek Status Gagal Transfer BRI
Untuk mengecek status gagal transfer BRI, maka nasabah dapat menggunakan API yang disediakan oleh Bank BRI.
API ini dapat memungkinkanmu untuk memeriksa status real time transfer dana antara rekening BRI, sehingga kalian dapat mengetahui apakah transfer tersebut masih tertunda, diproses, atau sudah selesai
Itulah informasi terkait Gagal Transfer BRI yang bisa kalian simak, jika masih ada pertanyaan yang belum terjawab, nasabah bisa langsung menghubungi no 14017 atau 1500017.
Dengan nomor layanan tersebut, kalian juga bisa tanyakan hal lainnya seperti Cara Transfer Dana Ke BRI Tanpa Premium.