Salah Transfer BRI

Salah Transfer BRI termasuk masalah yang kerap terjadi saat nasabah melakukan transaksi, baik melalui ATM atau mobile banking. Kasus ini dapat terjadi karena nasabah kurang teliti dalam memasukkan no rekening sehingga dana akan masuk ke tujuan yang salah.

Jika pembaca termasuk salah satu nasabah yang mengalami masalah tersebut, jangan panik, karena terdapat cara-cara yang bisa kalian lakukan untuk mengembalikan saldomu.

Simak cara mengembalikan dana salah transfer BRI pada uraian di bawah ini.

Salah Transfer BRI

Salah Transfer BRI

Bank BRI merupakan salah satu lembaga perbankan yang paling banyak digunakan masyarakat Indonesia. Terdapat banyak layanan yang ditawarkan BRI kepada nasabahnya, termasuk transfer uang. 

Layanan transfer uang banyak digunakan oleh masyarakat karena kepraktisan dan kecepatannya. Ada beberapa metode untuk melakukan transfer uang, mulai dari lewat ATM, hingga leat layanan banking.

Meskipun memiliki keunggulan dalam kecepatan dan kepraktisannya, transfer uang juga memiliki kelemahan, yaitu kejadian salah transfer. 

Mungkin pembaca bertanya, bisakah uang milik kita kembali jika terjadi salah transfer khususnya di bank BRI? Apa yang harus kita dilakukan? Simak pada pembahasan selanjutnya.

Cara Mengatasi Salah Transfer BRI

Salah Transfer BRI

Bagi pembaca yang sedang mengalami kendala Salah Transfer BRI, usahakan agar tetap tenang dan jangan panik. Sebab, dibawah ini akan disampaikan beberapa cara mengatasi salah transfer : 

1. Hubungi pihak bank

Langkah pertama yang harus nasabah lakukan yaitu menghubungi pihak BRI. Pada tahap ini kalian bisa datang langsung ke cabang BRI terdekat atau menghubunginya secara online. 

Berikut alamat dan kontak BRI yang dapat dihubungi sebagaimana dikutip dari website resmi BRI.

  • BRI Kantor Pusat : Gedung BRI, Jl. Jenderal Sudirman Kav.44-46, Jakarta 10210
  • Telepon : 4017 / 1500017
  • Email : callbri@bri.co.id
  • Instagram : @bankbri_id
  • Twitter : @kontakBRI
  • Facebook : Bank BRI

2. Ceritakan kronologi dengan jelas

Bank BRI tidak langsung mengembalikan uang yang kalian kirim ke rekening yang salah. Oleh sebab itu, pastikan untuk menceritakan kronologinya dengan jelas. 

Pastikan juga jika nasabah sudah membawa bukti transfer, KTP, serta data pendukung lainnya agar dapat memudahkan pihak bank dalam melakukan verifikasi. 

Naiknya petugas akan menanyakan kronologi salah transfer, nominal yang ditransfer, rekening tujuan, dan waktu transaksi seperti jam, hari, tanggal, dan bulan. 

Berikutnya petugas akan menanyakan metode transfer yang nasabah gunakan, apakah melalui mesin ATM, mobile banking, atau metode lainnya.

3. Tunggu kabar dari pihak bank

Setelah membuat laporan ke bank, kalian harus menunggu tahap penyelesaiannya terlebih dahulu. Pada masalah seperti ini, pihak bank akan bertindak sebagai perantara antara pengirim dan penerima. 

Untuk itu kalian tidak dapat mendesak bank untuk segera mengembalikan dana salah transfer. Sebab bank juga memerlukan waktu untuk melakukan laporan ke kantor pusat.

Kemudian kantor pusat akan menghubungi unit kerja dari bank penerima salah transfer dan barulah bank penerima tersebut dapat menghubungi nasabah yang menerima transferan darimu.

4. Pengembalian uang diproses

Pada proses ini pihak bank akan menghubungi penerima serta memberitahukan bahwa ada dana salah transfer masuk ke rekening miliknya. 

Dalam hal ini pihak penerima tidak perlu mentransfer ulang ke rekening pengirim. Jadi, pihak penerima hanya perlu memberi persetujuan untuk mengembalikan dana ke pengirim.

Bagaimana Jika Uang Salah Transfer BRI Tidak Kembali?

Tentu saja ada konsekuensi yang dihadapi pihak penerima transfer jika tidak ingin mengembalikan uang. Menurut Pasal 327 KUHP, penerima transfer dapat dituntut dengan pidana penggelapan.

Kenapa penerima uang dapat dipidanakan? Pasalnya pihak bank sudah melapor kepada penerima dana perihal kesalahan transfer yang seharusnya tidak diterima.

Dalam Pasal 85 UU No 3 Tahun 2011 tentang Transfer Dana, nasabah penerima salah transfer juga diharuskan membayar sanksi atau ancaman penjara. 

Adapun berikut isi Pasal 85 UU No 3 Tahun 2011 tentang Transfer Dana :

โ€œSetiap orang yang sengaja menguasai dan mengakui sebagai miliknya Dana hasil transfer yang diketahui atau patut diketahui bukan haknya dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 tahun atau denda paling banyak Rp 5.000.000.000,00โ€

Tips Menghindari Salah Transfer BRI

Salah Transfer BRI

Untuk menghindari kejadian salah transfer BRI. Berikut langkah-langkah yang perlu nasabah perhatikan sebelum mengirim uang :

1. Ketahui Nama Lengkap Penerima Transfer

Saat melakukan transfer seperti Cara Transfer BRI Ke BSI, biasanya nasabah akan cenderung fokus ke no rekening penerima.

Padahal, nama lengkap penerima juga sangat penting. Jadi selalu pastikan kebenaran dari nama lengkap penerima dan selalu lakukan crosscheck.

2. Cek Ulang Nama Transfer yang Dituju dengan Nama yang Tertera di Akun Mobile

Jika nasabah melakukan transfer melalui m-banking, selalu cek nama penerima hingga 2x. Hal ini dapat berguna untuk memastikan identitas penerima yang kalian tuju.

3. Cek No Rekening dengan Teliti

Setelah melakukan pemeriksaan nama penerima, tahap selanjutnya lakukan pencocokan dengan no rekening. 

Berhati-hatilah dalam memasukan no rekening dan selalu lakukan cek ulang 1 – 3x. Ingat, salah satu angka saja dapat membuat nasabah salah transfer.

4. Hapus No Rekening yang Sudah Tidak Diperlukan

Kesalahan lain yang biasa terjadi adalah nasabah tidak sengaja mentransfer ke no rekening yang masih tertera di m banking. Untuk menghindarinya, hapus no rekening yang sudah tidak diperlukan.

5. Jangan Mau Mentransfer Ke No Rekening yang Tidak DIketahui

Biasanya kejadian ini juga dapat terjadi saat nasabah melakukan transfer di ATM. Ada saja orang yang berniat jahat dengan berbagai modus, salah satunya seperti minta tolong transfer. 

Ada baiknya jika kalian jangan pernah mengiyakan orang yang tidak dikenal untuk ikut transfer di gerai ATM bersamamu.

Itulah uraian mengenai cara mengatasi salah transfer BRI. Jangan sampai kelewatan juga informasi lainnya seperti Cek Bukti Transfer BRI.

Eshter

Berpengalaman dengan latar belakang dalam bidang ke penulisan tentang bank dan keuangan dan telah bekerja sebagai penulis keuangan di berbagai situs keuangan selama lebih dari 3 tahun. Pengalaman mencakup analisis pasar, pengelolaan portofolio, dan penulisan laporan keuangan yang mendalam. Dengan pengetahuan yang luas tentang industri perbankan di Indonesia, saya berfokus pada mengedukasi dan memberikan wawasan kepada para pembaca tentang berbagai aspek keuangan dan perbankan.

Bagikan:

Tags: